KAFILAH DESA LANGAM DALAM AJANG MTQ XXXVI TK. KECAMATAN LOPOK

Kafilah Desa Langam turut ambil bagian dalam ajang Musabaqah Tilawatil Qur'an (MTQ) ke-36 tingkat Kecamatan Lopok yang diselenggarakan di Desa Pungkit mulai tanggal 12 hingga 16 Juni 2025.

Kafilah Desa Langam

Lopok, 16 Juni 2025 – Kafilah Desa Langam turut ambil bagian dalam ajang Musabaqah Tilawatil Qur'an (MTQ) ke-36 tingkat Kecamatan Lopok yang diselenggarakan di Desa Pungkit mulai tanggal 12 hingga 16 Juni 2025. Kegiatan keagamaan tahunan ini diikuti oleh 7 desa yang ada di wilayah Kecamatan Lopok dan menjadi wadah penting dalam menumbuhkan semangat syiar Islam serta menggali potensi generasi muda dalam bidang baca tulis dan pemahaman Al-Qur’an.

Dalam MTQ kali ini, kafilah Desa Langam menurunkan peserta di beberapa cabang lomba, di antaranya Tilawah Anak-Anak, Remaja dan Dewasa, Tartil Qur'an, Hifdzil Qur’an, serta cabang ceramah agama. Seluruh peserta merupakan hasil binaan dari tokoh agama dan pembina TPQ/TPA yang ada di desa, sebagai bagian dari upaya membina generasi Qur’ani di tingkat desa.

Meski telah berjuang dengan penuh semangat dan menjunjung tinggi nilai sportivitas, kafilah Desa Langam hanya mampu meraih peringkat ke-5 dari total 7 desa peserta. Sementara Desa Berora tampil sebagai Juara Umum dengan perolehan medali emas terbanyak, menunjukkan dominasi yang cukup kuat dalam berbagai cabang perlombaan.

Malam penutupan MTQ juga menjadi momentum penting karena ditetapkan Desa Lopok sebagai tuan rumah penyelenggara MTQ XXXVII Tahun 2026. Hal ini menjadi sinyal awal bagi seluruh desa untuk mulai bersiap diri, termasuk Desa Langam, yang akan menjadikan pengalaman tahun ini sebagai bahan evaluasi demi peningkatan prestasi di ajang mendatang.

Kepala Desa Langam, Sahuddin, S.Sos, menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada seluruh peserta dan pendamping yang telah berpartisipasi aktif.

"Kami sangat berterima kasih atas perjuangan semua peserta dan pembina. Meski belum mencapai hasil terbaik, semangat kalian adalah cermin dedikasi dan komitmen terhadap Al-Qur’an. Ini bukan akhir, tapi langkah awal untuk bangkit dan lebih baik di tahun-tahun mendatang. Mari kita jadikan pengalaman ini sebagai pemacu untuk meningkatkan pembinaan dan memperkuat persiapan ke depan," ujarnya.

MTQ tidak hanya menjadi ajang kompetisi, namun juga sarana memperkuat ukhuwah islamiyah antarwarga desa, mempererat tali silaturahmi, dan memupuk nilai-nilai keagamaan dalam kehidupan bermasyarakat. Pemdes Langam berkomitmen untuk terus mendukung kegiatan keagamaan, baik dalam pembinaan, fasilitasi, maupun dukungan moral dan material ke depan.

Semoga dengan semangat Sai Po Lamin No Kita, Pidan Po Lamin No To, Desa Langam mampu mencetak generasi Qur’ani yang unggul, dan siap bersaing lebih baik dalam event-event keagamaan selanjutnya.. 




LINK TERKAIT